Roy Suryo Sebut Kaesang Tidak Jujur Saat Sampaikan Klarifikasi ke KPK Terkait Penggunaan Jet Pribadi

CAPITALNEWS.ID – Pakar telematika, Roy Suryo mengkritik keras kedatangan Kaesang Pangarep ke Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (17/9/2024) kemarin.

Menurut dia, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu tidak jujur saat menyampaikan klarifikasi terkait penggunaan pesawat jet pribadi kepada KPK.

Roy menyebut, Kaesang hanya menceritakan penggunaan pesawat jet pribadi saat melancong ke Amerika Serikat (AS) bersama istrinya, Erina Gudono.

“Kaesang tadi tidak jujur. Dia hanya menceritakan satu kali yang dia ke Amerika, Philadelphia, ada datanya semua,” katanya saat menjadi narasumber di sebuah acara televisi swasta, dikutip Rabu (18/9/2024).

Roy mengklaim tidak menuding Kaesang berbohong. Hanya saja, sebut dia, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu tidak jujur dengan tidak menceritakan semuanya dalam melakukan perjalanan ke AS.

“Bukan bohong, tapi tidak jujur. Kalau jujur ceritakan semuanya, mulai rutenya sampai ke Bali. September 2023 itu ke Nagoya, Halim, Adi Soemarmo Solo,” ucap Roy.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) ini juga membantah bahwa Kaesang bukan nebeng temannya naik pesawat jet pribadi, akan tetapi meminjam untuk melancong ke AS.

Menurut Roy, kata nebeng yang disampaikan Kaesang tidak tepat sebab saat perjalanan itu di dalam pesawat jet pribadi tersebut tidak ada temannya atau pemilik pesawat jet.

“Saya rasa dia tidak mempunyai literasi yang benar, terlihat dia tidak bisa membedakan mana nebeng sama minjam,” katanya.

Roy mengungkapkan, pesawat jet pribadi yang ditumpangi Kaesang adalah milik Gang Ye, crazy rich asal Singapura.

Dalam perjalanan ke AS, hanya ada empat penumpang dalam pesawat, yakni Kaesang, Erina, kakak Erina dan seorang staf sekaligus pengawal.

Jadi, tegas Roy, Kaesang bukan nebeng karena pemilik pesawat jet pribadi itu tidak ikut dalam penerbangan. “Sekali lagi saya tegaskan, tidak benar kalau itu nebeng. Tidak ada temannya (pemilik pesawat jet) yang disebut-sebut itu ikut,” ujarnya.

Roy juga blak-blakan menyebut Kaesang tidak ksatria dalam menghadapi tudingan menerima graritikasi lewat peminjaman pesawat jet pribadi.

“Apa yang dilakukan Kaesang kemarin jelas bukan sifat ksatria, seperti narasi pembelaan yang berusaha keras disuarakan oleh Kaesang,” ungkapnya.

Meski akhirnya mendatangi KPK, Roy menilai Kaesang sengaja mengulur-ulur waktu agar dugaan gratifikasi yang menyeret namanya melewati batas waktu perkara dan lolos dari jerat hukum.

“KP datang karena sudah injury time, bahkan masuk hari terakhir peristiwa yang disebut sebagai gratifikasi dipinjami private jet,” katanya.

Roy juga berpendapat bahwa Kaesang terpaksa datang ke KPK karena kasus dugaan gratifikasi sudah terlanjur viral dan meluas ke mana-mana.

(Foto: istimewa)

Sebelumnya, pada Selasa (17/9/2024), Kaesang Pangarep telah mendatangi Kantor KPK untuk memberikan klarifikasi soal soal dugaan menerima gratifikasi saat melakukan perjalanan bersama istrinya Erino Gudono ke Amerika Serikat (AS).

Dalam keterangannya, Kaesang mengaku dirinya hanya menumpang atau nebeng teman. Namun Kaesang tidak menyebut secara rinci siapa teman yang dimaksudnya.

Kaesang menuturkan dirinya menyambangi Kantor KPK untuk meminta arahan dan nasihat terkait tudingan menerima gratifikasi berupa penggunaan pesawat jet pribadi.

“Saya minta arahan dan nasihat dari KPK,” ujarnya.

(Red-01/*)

Exit mobile version